Masjid Soejoedan
Bukan sekadar tempat ibadah, Masjid Soejoedan adalah jantung spiritual dan pusat sejarah Desa Kiringan. Didirikan berabad-abad lalu, masjid ini merupakan salah satu bukti otentik jejak syiar Islam di wilayah Boyolali. Arsitekturnya yang khas memadukan filosofi bangunan Jawa dengan fungsi religius, menciptakan suasana yang teduh dan khusyuk. Hingga hari ini, Masjid Soejoedan terus hidup sebagai pusat kegiatan sosial dan keagamaan masyarakat, menjadikannya destinasi wisata religi di Boyolali yang wajib dikunjungi untuk melihat bagaimana warisan sejarah menyatu dengan kehidupan modern.
Makam Petilasan Bethoro Katong
Melangkahlah memasuki sebuah dimensi sejarah dan spiritual yang dihormati di Makam Petilasan Bethoro Katong. Situs ini didedikasikan untuk tokoh leluhur legendaris yang dipercaya sebagai babad alas atau pendiri Desa Kiringan. Di sini, pengunjung dapat melihat arsitektur makam khas Jawa yang sarat makna, serta merasakan suasana tenang yang cocok untuk berziarah maupun merenung. Sebagai salah satu situs bersejarah terpenting di Boyolali, petilasan ini bukan hanya tujuan wisata ziarah, tetapi juga pusat warisan budaya yang menjaga agar cerita dan kearifan lokal tetap hidup.
Mata Air Dewi Pancuran
Mata Air Dewi Pancuran bukan sekadar sumber air, melainkan sumber kehidupan dan legenda bagi masyarakat Desa Kiringan. Nama ‘Dewi Pancuran’ berasal dari cerita rakyat yang dipercaya secara turun-temurun, menambah pesona mistis pada kejernihan airnya. Di sini, Anda dapat menikmati suasana pedesaan yang asri, duduk santai di tepi air, atau mencoba keberuntungan Anda memancing bersama warga lokal. Sebagai salah satu umbul menawan di Boyolali, tempat ini adalah bukti nyata bagaimana alam, mitos, dan kehidupan sosial dapat menyatu harmonis, menjadikannya destinasi wisata alam yang menyejukkan jiwa dan raga.
Situs Candimulyo
Situs Candimulyo adalah monumen yang didirikan untuk menghormati dan mengedukasi pengunjung tentang jejak peradaban Hindu-Buddha di Desa Kiringan. Di sini, Anda dapat mengamati replika relief dan arsitektur yang terinspirasi dari peninggalan era Kerajaan. Situs ini berfungsi sebagai media pembelajaran visual yang menarik tentang sejarah panjang wilayah Boyolali, jauh sebelum era penyebaran Islam. Selain menjadi pusat edukasi sejarah, Situs Candimulyo juga merupakan cagar budaya kebanggaan warga
